Laksanakan Police go to School, Kapolsek Lemahabang berikan Binluh kepada Siswa-siswi SMK Negeri 1 Lemahabang.

Cirebon - Salah satu program Polri adalah Police go to school, program tersebut dalam rangka memberikan pembinaan kepada siswa/i sekolah baik SMA/SMK, SMP/MTs, SD/MI, seperti yang di lakukan oleh Kapolsek Lemahabang Polresta Cirebon AKP H. Suhada, SH., MH. yang memberikan pembinaan dan penyuluhan hukum kepada siswa-siswi SMK Negeri 1 Lemahabang, Selasa Pagi (14/01/2025)

Dalam kegiatan tersebut di dampingi Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan SMK Negeri 1 Lemahabang Kapolsek Lemahabang Polresta Cirebon AKP H. Suhada, SH., MH. menjadi pemateri terkait bagaimana menjadi Pelajar yang berintegritas dan juga memberikan sosialisasi Kamtibmas terkait kenakalan remaja yang merugikan masyarakat seperti Tawuran antar sekolah, minuman keras, Genk Motor, Narkoba, Judi online dan tertib berlalu lintas kepada siswa/i SMK Negeri 1 Lemahabang “Kami memberikan pemahaman kepada para siswa agar tidak melakukan tindakan Bullying atau Perundungan baik secara verbal ataupun fisik yang dapat menyebabkan korban merasa depresi, kecemasan, stress serta kehilangan rasa kepercayaan diri terutama di lingkungan sekolah serta maraknya tawuran antar pelajar yang mengakibatkan korban jiwa dan Penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar, judi online serta Perlunya kesadaran diri tentang tertib berlalu lintas agar menggunakan helm dan memakai knalpot standar dan juga tidak lupa membiasakan secara dini program ketahanan pangan.”, ujarnya.

Baca juga: Wakapolres Cirebon Kota Tinjau Vaksinasi Booster dan Ikuti Zoom Meeting Pimpinan Kapolri

Di tempat terpisah Kapolres Cirebon Kombes Pol. Sumarni, S.I.K., SH., M.H. mengatakan sesuai dengan arahan Pimpinan Polri tentunya anggota dan Bhabinkamtibmas harus turun langsung ke sekolah - sekolah, hal ini sebagai upaya pencegah sejak dini di kalangan pelajar, diharapkan dengan kegiatan sambang ke sekolah bisa mencegah aksi tawuran pelajar dan kenakalan remaja serta mencegah siswa/i agar tidak menjadi anak yang berkonflik dengan hukum. Ucapnya